"Ya Tuhan dan Allah kami, Engkau layak menerima puji-pujian dan hormat dan kuasa; sebab Engkau telah menciptakan segala sesuatu; dan oleh karena kehendak-Mu semuanya itu ada dan diciptakan." { Wahyu 4:11}

Thursday, August 25, 2011

Biaya Konflik dan Gaya Manajemen Perusahaan

Mazmur  34:15 jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang baik, carilah perdamaian dan berusahalah mendapatkannya!

. Konflik yang terjadi di dalam dunia ada beraneka ragam. Apapun konfliknya, Firman Tuhan menganjurkan untuk berdamai dalam kebenaran-Nya. Konflik yang terjadi sesama manusia berbeda dengan konflik manusia dengan Tuhan dan juga manusia dengan dirinya sendiri. Konflik antar sesama manusia, termasuk konflik di tempat usaha/perusahaan/.... dapat diselesaikan dengan hadirnya mediator yang melakukan mediasi. Mediasi adalah proses di mana orang ketiga yang netral membantu pihak pihak yang terlibat dalam konflik untuk mengunkapkan dan memahami perbedaan mereka dan jika mungkin mendamaikan mereka.

Wright dan Smye menyatakan bahwa konflik dipengaruhi penyalahgunaan organisasi. Konflik sebagai penyalahgunaan organisasi adalah:
  • Budaya menang / kalah yang amat kompetitif dimana orang saling berhadapan dengan rekan kerjanya daripada bekerja bersama.
  • Budaya manajer yang gemar menyalahkan di mana orang takut mengambil langkah langkah di luar yang telah ditentukan.
  • Budaya pengorbanan dan penomersatuan pekerjaan dimana orang lebih mementingkan pekerjaan mereka di atas kesejahteraan pribadinya sampai titik dimana mereka harus mengorbankan kesehatan mereka sendiri.
Sedangkan individu yang berada di organisasi kecenderungan melihat siapa saya, kebutuhan, keyakinan dan nilai-nilai, perilaku dan kemudian lingkungan.

Dalam kegiatan usaha yang memiliki tenaga kerja yang banyak, manajer memburuhkan ketrampilan mediasi agar proses kegiatan usaha dapat berjalan dengan optimal. Tanpa adanya kegiatan mediasi dalam hubungan kerja di sebuah kegiatan usaha akan meningkatkan resiko biaya konflik di perusahaan tersebut.

Keuntungan melakukan mediasi di lokasi kerja antara lain:
  • Memotong biaya konflik - stres, sakit, absen dan menjaga mereka tetap dapat berkerja dan bersikap koperatif dalam melakukan rangkaian kegiatan usaha secara profesional.
  • Menjauhkan konflik dari prosedur legal
  • Memulihkan kembali hubungan kerja.
  • Meningkatkan komunikasi dua arah yang saling memahami
  • Menghindari stangnasi.
  • Meningkatkan martabat pekerja di tempat kerja.
  • meningkatpan pemahaman mencegah konflik.
  • meningkatkan memampuan menangani konflik.
Kelalaian dalam melakukan pencegahan dan mediasi dalam suatu konflik dalam orang yang ada di suatu kegiatan usaha akan dapat menimbulkan biaya yang merugikan perusahaan. Kerugian tersebut antara lain:
  • Biaya penyelesai konflik formal - prosedur keluhan formal sehingga untuk mendatangkan keadilan memerlukan biaya tinggi.
  • Kompetensi individual menurun.
  • Hubungan kerja tidak efektif.
  • Hadirnya komunikasi yang beracun dalam interaksi kerja.
  • Pengembangan staf dan tim tidak seimbang.
  • Lingkungan kerja menjadi sensitif
  • Hancurnya citra
Nasehat Firman Tuhan lakukan yang baik dan ushakan berdamai. Dalam tiori mediasi dalam hubungan kerja di suatu lembaga maka point penting adalah :
  • Berpikir positif tentang konflik.
  • Ketrampilan manajemen konflik dan penyelesaian konflik.
  • Mampu mengungkapkan pikirannya.
  • Proses menang/menang secara bertahap
Dalam setiap langkah mediasi diingatkan oleh Firman Tuhan untuk lakukan segala sesuatu dengan baik.Lakukan yang baik וַעֲשֵׂה־טֹוב maka pengertian baik adalah menikmati * " baik, hal yang baik, hal-hal yang baik, kebaikan  ,anggun  , kebahagiaan, bahagia, menyenangkan, kemakmuran, kaya, apa yang baik sehingga melakukan yang baik dalam proses pendamaian konflik haruslah masing masing pihak merasakan sesuatu kebaikan, kebahagiaan, menyenangkan dan makmur.

Mediasi adalah salah satu bentuk dari gaya manajemen dalam menghadapi konflik dari sejumlah pilihan. Pilihan itu antara lain adalah negoisasi, mediasi Arbitrasi dan litigasi. Penyelesaian masalah dianjurkan mampu diselesaikan dalam proses negoisasi dan atau sampai dengan mediasi yang dipengaruhi oleh gaya manajemen konflik yang dianut seperti : penghindar, pengendali, pengakomodasi dan kolaborator.

Konflik menjadi bagian dari kehidupan manusia termasuk dalam dunia kerja. Tuhan memperhatikan pekerjaan yang kita lakukan. Dia menghendaki adanya damai dan rukun sebab dalam keadaan seperti itu berkat Tuhan mengalir lancar. Mazmur
  • 133:1 Nyanyian ziarah Daud. Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun!
  • 133:2 Seperti minyak yang baik di atas kepala meleleh ke janggut, yang meleleh ke janggut Harun dan ke leher jubahnya.
  • 133:3 Seperti embun gunung Hermon yang turun ke atas gunung-gunung Sion. Sebab ke sanalah TUHAN memerintahkan berkat, kehidupan untuk selama-lamanya.
Dengan melakukan yang baik..... harapan untuk rukun dan damai sungguh ada.

sumber: weruah.wordpress.com

No comments:

Post a Comment